
Bupati Lampung Selatan Hadiri Rakor Pimpinan Kementerian/Lembaga Program Pemberantasan Korupsi Pemerintah Daerah Serta Peluncuran Indikator MCP Tahun 2023
SUNGKAINEWS.COM, Kalianda - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung
Selatan melalui Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) menggelar
sosialisasi Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 77 Tahun 2020
tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah.
Sosialisasi dibuka Bupati
Lampung Selatan H. Nanang Ermanto serta diikuti seluruh Kepala Organisasi
Perangkat Daerah di Aula Rajabasa, kantor supati setempat, Selasa (21/3/2023).
Dalam arahannya Nanang Ermanto
mengatakan, pelaksanaan sosialisasi mengenai pedoman teknis pengelolaan
keuangan daerah tersebut, merupakan langkah strategis guna meningkatkan
pemahaman dan komitmen pihak terkait dalam mengelola keuangan di daerah.
Sehingga diharapkan, dana APBD
bisa dikelola secara efektif, efesien, transparan, dan akuntabel. Kemudian,
menyingkronkan pencapaian sasaran program daerah dalam APBD dengan program
pemerintah.
"Saya mengajak seluruhnya
untuk bersama-sama gotong royong menyelesaikan permasalahan di Kabupaten
Lampung Selatan, seperti pertumbuhan ekonomi, kesehatan, dan pendidikan. Ini
untuk meningkatkan kualitas, kalau kualitasnya tinggi maka kita cepat untuk
melakukan pembangunan di masyarakat," kata Nanang.
Sebab itu, Nanang meminta agar
peserta sosialisasi dapat memanfaatkan kegiatan tersebut dengan baik. Menyerap
ilmu yang diberikan oleh para narasumber serta diterapkan dengan sebaik mungkin
dalam pengelolaan keuangan daerah Lampung Selatan.
"Manfaatkan waktu yang
ada, nanti narasumber memberikan materi tentang siklus keuangan daerah dan lain
lain. Harus benar-benar kita pelajari. Karena masalah keuangan ini sangat
vital," imbuh Nanang.
Sebagai Aparatur Sipil Negara
(ASN), Nanang meminta ASN untuk beradaptasi dengan cepat terhadap setiap
perubahan perkembangan zaman terutama mengenai teknologi digital. Mengingat,
saat ini dunia digitalisasi menjadi bagian tidak terpisahkan dalam birokrasi.
"Merubah mindset, kita harus mengikuti perkembangan zaman. Dulu tidak menggunakan aplikasi sekarang menggunakan aplikasi, mau tidak mau kita harus masuk ke dalam sistem tersebut. Kita fokus apa yang harus kita lakukan, kita harus merubah pola kerja karena yang kita hadapi adalah perubahan sistem," kata Nanang. (Rls)