Kecamatan Way Panji Dapat Kucuran Anggaran Pembangunan Rp 7 Miliar
WAY PANJI, Sungkainews.com – Kecamatan Way Panji menerima
kucuran anggaran pembangunan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan
sebesar Rp. 7.622.671.756 di tahun 2022.
Besaran anggaran untuk kecamatan yang
hanya memiliki 4 desa itu terdiri dari anggaran
operasional kecamatan sebesar Rp. 1.836.725.100
serta
Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa
(ADD) Tahun 2022 di Kecamatan Way Panji sebesar Rp. 5.785.946.656.
Demikian disampaikan Bupati Lampung
Selatan H. Nanang Ermanto saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan
(Musrenbang) Kecamatan Way Panji yang digelar di SD Negeri Sidomakmur,
Kecamatan Way Panji, Rabu (02/02/2022).
Dalam sambutannya Nanang mengatakan, forum Musrenbang RKPD Tingkat Kecamatan merupakan bagian dari proses
penyusunan perencanaan pembangunan yang mengacu pada prinsip perencanaan dari bawah dengan
memperluas bentuk pelaksanaannya, yaitu dengan melibatkan berbagai elemen
masyarakat sebagai pelaku pembangunan.
Untuk
itu, Nanang berharap dalam proses pembangunan tersebut diperlukan adanya
sinkronisasi program antara pemerintah tingkat desa, kecamatan hingga
kabupaten.
“Kepala
desa selalu koordinasi dengan kecamatan, jangan sampai ada kegiatan camatnya
ngak tahu, apalagi kabupaten. Ini bisa jadi hambatan, harus ada sinkronisasi,
mari kita bangun kebersamaan dan gotong-royong untuk memajukan daerah kita,”
ujar Nanang.
Lebih lanjut Nanang menyampaikan, bahwa
pelaksanaan Musrenbang itu bertujuan untuk melakukan
penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan usulan rencana kegiatan
pembangunan desa yang diintegrasikan dengan prioritas pembangunan dan inovasi
daerah.
Sehingga kata Nanang, terjadi sinkronisasi dalam menentukan prioritas
pembangunan, baik ditingkat desa, kecamatan,
kabupaten, provinsi sampai dengan pemerintah pusat.
“Nanti kita ada tim untuk penajaman.
Supaya mengerti apa itu Musrenbang, nanti bisa bermusyawarah dengan baik. Saya
selalu tanamkan kebersamaan, hilangkan ego, itu bukan budaya kita. Semua
aspirasi dalam forum ini kita terima untuk memajukan daerah,” katanya.
Nanang juga berharap, pelaksanaan Musrenbang RKPD tingkat kecamatan itu hendaknya tidak hanya dijadikan sekedar melaksanakan tahapan
proses perencanaan pembangunan.
Namun kata Nanang,
bahwa forum Musrenbang tahunan itu agar dijadikan sebagai satu-satunya forum yang tertinggi dalam menjaring aspirasi
masyarakat.
“Sehingga apa
yang dihasilkan dalam forum ini benar-benar merupakan kumpulan kegiatan yang
akan menjadi acuan dalam penyusunan program dan kegiatan pembangunan Kabupaten
Lampung Selatan Tahun 2023 mendatang,” tandasnya. (RLS/MR)