7 Hari Digembleng Marinir, 220 Sat Pol PP Lampung Selatan Miliki Fisik Mental Baja
Sekda Kabupaten Lampung Selatan melepas pita peserta pada penutupan Diklatsar Sat Pol PP Kabupaten Lampung Selatan. | Diskominfo Lamsel |
KALIANDA - Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Satuan Polisi
Pamong Praja (Sat Pol PP) Kabupaten Lampung Selatan yang dimulai sejak 19
Januari 2022 lalu di Pantai Kedu I, Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda
resmi ditutup pada Selasa siang (25/01/2022).
Sekretaris Daerah (Sekda)
Kabupaten Lampung Selatan Thamrin menjadi inspektur upacara sekaligus melakukan
pelepasan pita tanda peserta dan menyerahkan sertifikat kepada peserta Pendidikan
dan Pelatihan Dasar anggota Sat Pol PP secara simbolis.
Seperti diketahui, sebanyak 220
anggota Sat Pol PP Kabupaten Lampung Selatan yang baru diterima melalui hasil
seleksi rekrutmen tahun 2021 digembleng langsung secara fisik dan mental selama
7 hari oleh para instruktur dari Batalyon Infantri 7 Marinir Piabung.
Ha itu bertujuan untuk
membentuk personel yang mempunyai sikap, fisik mental baja dan jiwa korps yang
tinggi serta mempererat kekompakan anggota Sat Pol PP.
Sehingga memudahkan anggota Sat
Pol PP dalam menjalankan tugas terutama dalam tugas penegakan Perda serta
menyelenggarakan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat.
Menyampaikan amanat Bupati
Lampung Selatan, Sekda Thamrin berharap kepada anggota Sat Pol PP yang telah
mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Dasar itu dapat membawa perubahan yang
signifikan, baik itu perubahan pada mental dan wawasan kebangsaan.
“Saya yakin pasca mengikuti
program Diklatsar ini, mental saudara semakin kuat dan wawasan semakin
bertambah luas, terutama terkait wawasan kebangsaan,” ujar Thamrin.
Lebih lanjut Thamrin
menyampaikan, seorang anggota Sat Pol PP dituntut memiliki sikap mental yang
kuat, kedisiplinan yang tinggi serta berwawasan ilmu pengetahuan yang luas.
Menurut Thamrin, untuk mewujudkan
semua itu anggota Sat Pol PP harus mendapatkan pendidikan dan pelatihan yang
maksimal. Karena seorang aparatur yang menjadi bagian Sat Pol PP harus memiliki
kekuatan mental dan fisik yang baik.
“Kematangan secara fisik juga
mental menjadi sangat penting bagi saudara (Sat Pol PP) semua, karena
tugas-tugas yang akan saudara laksanakan sangat berhubungan langsung dengan masyarakat
banyak,” kata Thamrin.
Sekda Kabupaten Lampung Selatan menyerahkan sertifikat peserta pada penutupan Diklatsar Sat Pol PP Kabupaten Lampung Selatan. | Diskominfo Lamsel |
Thamrin mengatakan, sebagai
aparatur pemerintah, anggota Sat Pol PP harus mampu menegakkan Perda dan
Perbup. Dimana sering kali peraturan tersebut dilanggar oleh masyarakat. Bahkan
tidak jarang terjadi kesalahpahaman yang mengakibatkan bentrok fisik.
“Tentu itu akan berdampak
kepada terganggunya stabilitas keamanan. Untuk itu saudara harus siap dan
sigap, karena didalam menerapkan peraturan pemerintah harus bersikap humanis
dan beradab, agar masyarakat dapat menerima segala aturan pemerintah dengan
baik. Sehingga ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat dapat terwujud,”
imbuhnya.
Pada kesempatan itu, Thamrin
juga tak lupa mengapresiasi dan memberikan penghargaan yang setingi-tingginya kepada
para instruktur atau pelatih dari Batalyon Infanteri 7 Marinir Piabung yang
telah memberikan Pendidikan dan Latihan Dasar serta Wawasan Kebangsaan kepada
220 Personil Sat Pol PP di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan.
“Dengan pendidikan dan
pelatihan yang diberikan ini, pastinya akan bermanfaat bagi anggota Sat Pol PP
Kabupaten Lampung Selatan. Terutama pada saat nanti mereka menjalankan tugasnya
sebagai pamong masyarakat,” ucap Thamrin.
Diakhir Thamrin berharap,
dengan berakhirnya Diklatsar tersebut, kemampuan dan keterampilan anggota Sat Pol
PP Kabupaten Lampung Selatan akan meningkat.
“Saya optimis apa yang terima
saat mengikuti Diklatsar ini akan membentuk sikap mental dan wawasan keilmuan anggota
Sat Pol PP semakin kuat dan luas. Karena apa yang diperoleh saat diklatsar ini
akan menjadi entry point bagi penguatan
mental dan fisik,” tandasnya. (RM)